Pelatih Nasional Asal Payakumbuh Kembali Tukangi Semen Padang FC

Nil Maizar Pelatih Kondang asal Payakumbuh

Pasca diputuskannya kontrak Jafri Satra, teka-teki posisi pelatih yang baru klub Semen Padang akhirnya terjawab. Tim berjulukan Kabau Sirah itu akan kembali dilatih Nil Maizar pada kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) musim 2015.

Kepastian itu disampaikan Direktur Teknik Semen Padang FC Asdian saat menggelar konferensi pers di Padang, Sumatera Barat, Minggu "01/25/2015".

"Setelah beberapa hari ini diskusi, kami menyimpulkan menetapkan Nil Maizar sebagai pelatih kepala Semen Padang. Kita telah meghubungi beliau (Nil Maizar) kemarin, dan dia setuju untuk menjadi pelatih Semen Padang," ujarnya.

Asdian mengatakan, sebenarnya kekosongan pelatih dalam tubuh tim Semen Padang ini sudah banyak pelatih yang menawarkan dirinya untuk melatih tim Kabau Sirah ini. Di antaranya, Fabio Lopez, Timo, dan Bambang Murdiansyah.

Disebutkannya, Nil memiliki pengalaman menukangi sejumlah tim, termasuk timnas Indonesia. Mantan pelatih Putera Samarinda ini juga memiliki lisensi A AFC, sesuai dengan regulasi yang ditetapkan Liga Indonesia.

“Nil punya nilai lebih, karena dia memiliki pemahaman terhadap pemain yang ada sekarang, makanya tim Semen Padang telah memutuskan untuk menunjuk Nil Maizar sebagai pelatih,” katanya.

Nil Maizar tak asing lagi bagi suporter Semen Padang. Pria asal Payakumbuh kelahiran 2 Januari 1970 ini, memiliki sejumlah prestasi saat menukangi Semen Padang. Di antaranya, membawa Semen Padang masuk empat besar ISL musim 2011-2012 dan menjuarai Liga Primer Indonesia.

Asdian menambahkan Nil sudah memiliki emosional yang sama dengan tim ini. Sehingga tak sulit berkomunikasi dengan pemain. "Dia sangat tahu dengan materi pemain kita saati ini. Seperti Esteban Vizcarra dan Yu Hyonkoo. Kami juga berharap coach Nil bisa memberikan warna baru di Kabau Sirah," ujarnya.

Ditambahkan, Nil Maizar baru akan bergabung bersama Semen Padang pada Senin (25/1/15) hari ini. Sepekan ke depan Nil akan menganalisa tim ini untuk persiapan kompetisi musim depan. "Tahap awal kami memberi kebebasan terhadap pelatih Nil. Dan, apabila Nill ingin pemain baru, manajemen akan menfasilitasinya," tandas Asdian. (*/skt)