SIJUNJUNG, MINANGTERKINI.COM,- Sungguh keterlaluan ulah oknum Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung ini. Tidak hanya memakai jasa suami Del (42) pada jam kerja, malam harinya Mukhlis Rasyid (55) juga memakai jasa Del yang merupakan istri sopir Ketua DPRD tersebut.
Namun, kali ini niat ketua DPRD tersebut diketahui warga Simpang Pangeran atau Samping SPBU Jorong Gambok Muaro Sijunjung, Jum’at malam (18/11/2016) sekitar pukul 22.00 WIB. Karena kesal oleh prilaku pejabat mesum tersebut, dan hendak dihakimi warga, politisi Partai Golkar Nagari Lansek Manih itu terpaksa diamankan di Kantor Wali Nagari setempat sebelum keduanya diserahkan ke pihak kepolisian.
Menurut Aris warga setempat, mengatakan jika warga sudah sangat gerah oleh prilaku dan tindakan Mukhlis itu, seharusnya ia merasa malu dengan mendatangi rumah sopirnya yang sudah ia ketahui tidak sedang berada dirumah, justru berniat mengarap istri sopirnya yang saban hari mengantarkannya kemana ia pergi selama menjadi ketua dewan.
"Anggota dewan macam apa Mukhlis itu, punya otak mesum, dan ketika warga memergoki rumah di komplek pemda itu mereka berdua sedang tidak berbusana dengan istri sopirnya sendiri," tutur Aris kesal.
Aris menceritakan, Mukhlis Rasyid sebelum digrebek warga Muaro Gambok Sijunjung tersebut, sekitar pukul 19.45 Wib mendatangi rumah dinas Pemda yang dihuni oleh Iwan sopir Mukhlis tersebut. Namun kedatangan Ketua DPRD Kabupaten Sijunjung itu kerumah tersebut menimbulkan kecurigaan warga sekitar karena warga mengetahui suami Del sedang tidak dirumah.
"Setelah kami menunggu sekitar 30 menit, Mukhlis tidak juga keluar dari rumah, akhirnya beberapa orang pemuda memanggil garin mesjid untuk masuk kedalam rumah. Dan alangkah terkejutnya pemandangan yang kami temui, keduanya sedang dalam keadaan tanpa busana," ucap Aris.
Keduanya ditemukan warga, Mukhlis sedang bersembunyi dibalik pintu dalam keadaan telanjang, sedangkan Del sedang duduk diatas kasur tidak menggunakan pakaian, selanjutnya ucap Aris, kami membawa kedua pelaku mesum kedepan rumah untuk diarak menuju kantor Walinagari Muaro Sijunjung.
Sampai berita ini diturunkan, minangterkini.com mencoba menghubungi nomor ponsel Ketua DPRD Sijunjung yang tak lain merupakan Mukhlis sendiri, namun nomor ponsel tersebut masih belum bisa dihubungi.
Sementara itu, Amrozi (44) warga Muaro Sijunjung mengharapkan Badan Kehormatan DPRD Sijunjung memproses kasus ini sampai tuntas agar marwah Sijunjung tidak tercoreng akibat ulah ketua DPRD nya sendiri.
"Kalau perlu berhentikan secara tidak hormat, mau ditarik dimana lagi muka Mukhlis itu, sudah diarak warga, dan BK DPRD harus tegas, kalau perlu kader partai juga akan mengusulkan pemecatan kelakuan Mukhlis ini," ujar Amrozi yang mengaku juga kader Partai Golkar itu.(mt/doy)
0 Komentar