Tim Limapuluh Kota Ditantang Kota Padang Diperebutan Medali Emas Futsal Porprov Sumbar 2016

Add caption

www.minang-terkini.com - Tim Limapuluh Kota ditantang Kota Padang dalam perebutan medali emas cabang olahraga (cabor) futsal Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) Sumbar 2016, besok Minggu siang (27/11) di venue lapangan Rafhely Futsal, Bypass, Kota Padang.

Pertemuan kedua tim favorit ini terjadi, usai Limapuluh Kota memenangi "derby" kontra saudara muda Kota Payakumbuh di semifinal pertama cabang olahraga (cabor) futsal Porprov (Pekan Olahraga Provinsi) XIV Sumbar 2016, berakhir dengan skor 5-1, di venue lapangan futsal Rafhely, Sabtu (26/11).

Sedangkan tuan rumah, Kota Padang menyusul, berkat menghentikan finalis edisi Porprov sebelumnya, Kota Pariaman, 6-0 pada semifinal kedua.

Menghadapi pertandingan pamungkas cabor futsal, Minggu (27/11) siang. Kedua pelatih tim yang bakal berjibaku berebut medali emas, Yudhi Fatra, Limapuluh Kota dan Kota Padang, Satria Welli mengaku sama-sama bertekad mempersembahkan posisi puncak untuk kontingen masing-masing.

Yudhi Fatra, mantan pemain Timnas Indonesia di ajang Sea Games 2013 ini mengatakan performa skuadnya Limapuluh Kota terus membaik secara mental maupun taktikal. Ketenangan dan kesabaran menjadi senjata andalan mereka dalam memenangi seluruh pertandingan yang telah dilewati, terrmasuk laga menghadapi Kota Padang di partai final.

"Alhamdulillah... kita ke final. Adik-adik sudah semakin padu dan bermain kompak. Mereka sejauh ini mampu bermain lebih tenang dan sabar. Semua strategi dan taktik permainan bisa mereka terapkan dan memenangi seluruh pertandingan sejak penyisihan grup. Melawan Padang, kami harus menjaga fokus, konsentrasi, menjaga kebersamaan dan kekompakan,” jelas Yudhi.

Sebaliknya, Kota Padang melalui pelatih kepala Satria Welli mengakui bakal menginstruksikan asuhannya untuk berhati-hati dengan kekuatan pemegang medali emas dua kali beruntun, Porprov 2012 dan 2014, Limapuluh Kota. Apalagi misi terselubung lawannya, menciptakan “hetrik” medali emas ketiga di Poroprov 2016 ini bisa saja menggandakan spirit bertanding lawannya itu.

“Kita akan bermain dengan pressing tinggi. Pertahanan Limapuluh Kota saya amati sulit ditembus lawan-lawan sebelumnya. Di pertandingan nanti, kita akan terus “pressure” mereka. Padang selangkah lagi menuju medali emas. Motivasi adik-adik juga sedang berada di fase tinggi. Kita akan fight!” terang Satria.

Sebelumnya laga final digelar, partai perebutan medali perunggu lebih dulu dilangsungkan antara Kota Pariaman melawan Kota Payakumbuh.

Duel ini dua kubu terluka ini, bakalan seru serupa partai final. Terutama Kota Pariaman, karena terhenti disemifinal sekaligus berakibat kegagalan bagi tim yang dimanajeri Budi Satria ini dalam mempertahankan capaian finalis Porprov sebelumnya.

Meskipun tidak lagi berebut emas atau perak, namun raihan perunggu setidaknya menjadi capaian yang sangat berarti jika mampu mengalahkan Kota Payakumbuh.

“Kami akui Padang lebih bagus di Porprov ini dari Kota Pariaman. Anak-anak dalam pertandingan semifinal tadi, terlau berani dalam menyerang. Dan kita kecolongan. Tapi besok melawan Payakumbuh. Kita akan tampil habis-habisan. Perunggu harus diraih,” katanya.

Berikut data lengkap pertandingan semifinal cabor futsal Porprov Sumbar 2016, SABTU, 26 November :

Payakumbuh 1-5 Limapuluh Kota
[Afis Yunanda 25’] - [Ivan Mardika 9’, Anggi Hidayatullah, 24’, 27’, Legi Putra 31’, Rahmad Setiawan]

Padang 6-0 Pariaman
Fajri Setiawan 1’, Andi Saputra 8’, Muhammad Sanjaya 10’ 26’, Irfan Nelson 13’, Efrinaldi 23’

Jadwal Pertandingan FINAL, MINGGU, 27 November :