Minggu ke II Januari 2025 ini, PLN wilayah Solok, akan eksekusi program pemasangan tiang baru di Kabupaten Solok

Solok, Sumatera Barat, , Minang Terkini

PLN Kantor Wilayah Solok janjikan program pemasangan tiang listrik baru di kabupaten Solok untuk wilayah yang belum terjangkau, akan dimulai pertengahan Januari 2025.

Hal ini disampaikan Manejer Wilayah Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Solok , Abdul Aziz , di hadapan Wakil Bupati Kabupaten Solok Jon Firman Pandu , saat kunjungan kerja PLN Kantor Wilayah Solok di Kantor Bupati Solok , Selasa siang, .

Kunjungan kerja yang disambut Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu ini, turut dihadiri Asisten Koordinator Pembangunan Deni Prihatni , staf Ahli Eva Nasri , Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Solok, Muhammad Joni .

Wakil Bupati mengapresiasi, pihak PLN Kantor Wilayah Solok yang langsung menindak-lanjuti proposal permintaan dari Pemerintah Kabupaten Solok, yang juga difasilitasi Anggota DPR RI, Andre Rosiade.

"Apresiasi besar untuk PLN Kantor Wilayah Solok yang langsung gerak cepat mendukung program usulan ini. Kita berharap aspirasi dari masyarakat ini dapat kita wujudkan bersama-sama. Kita di pemerintahan akan mempercepat seluruh proses administrasi dan menghimpun seluruh data dari nagari-nagari," sambut Wabup.

Lanjutnya, kebutuhan tiang listrik saat ini untuk Kabupaten Solok masih tinggi. Beberapa Nagari masih menggunakan listrik dari swadaya masyarakat. Bahkan masih ada yang melakukan penyambungan dari rumah sejauh ratusan meter.

"Alhamdulillah hal ini langsung dieksekusi, kami di pemerintahan juga siap mempercepat proses adminstrasi. Kita berharap proses ini bisa tuntas dalam 1 tahun anggaran," harap Wabup.

Begitu juga dengan Manejer Wilayah Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Solok, Abdul Aziz mengungkapkan kesiapan seluruh Kepala Unit UP3 untuk melaksanakan program tersebut. Pihaknya akan segera mengeksekusi kegiatan ini jika seluruh proses administrasi telah selesai.

"Kita akan eksekusi di pertengahan Januari 2025 ini, Insya Allah minggu kedua sudah bisa kita mulai," ucap Abdul Aziz.

Lanjutnya, pihaknya akan memfasilitasi seluruh permintaan yang masuk dari pemerintah.

"Berapa jumlah dan di mana lokasinya akan kita laksanakan. Karena permintaan ini tidak ada batas kuotanya," pungkas Abdul Azis.


Posting Komentar

0 Komentar